Instruksi Gubernur Jawa Barat Terpilih Langsung Ditindaklanjuti KCD Pendidikan Wilayah XIII
Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi (kiri) dan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.-ig disdikjabar-
CIAMIS, RADARCIAMIS.COM - Gubernur Jawa Barat terpilih periode 2025-2030, Dedi Mulyadi menginstruksikan seluruh kepala sekolah yang ada di wilayah Jawa Barat dari jenjang SD hingga SMA untuk menyerahkan ijazah siswa-siswi yang sudah lulus sekolah.
Instruksi Gubernur Jawa Barat terpilih soal jangan ada lagi ijazah yang ditahan di sekolah langsung ditindaklanjuti Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah XIII.
Kepada Radartasik.id, Jumat 24 Januari 2025, Kepala KCD Wilayah XIII Widhy Kurniatun menegaskan pihaknya sudah menindaklanjuti arahan dari Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi.
Dia menyampaikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat (Disdik Jabar) sudah mengeluarkan surat edaran tertanggal 23 Januari 2025 mengenai percepatan penyerahan ijazah milik alumni yang masih ditahan di sekolah.
Kemudian, Widhy Kurniatun menyampaikan instruksi dari Disdik Jabar disampaikan kepada seluruh sekolah yang ada di wilayah Jawa Barat.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan instruksi dari Disdik Jabar itu kepada seluruh pengawas sekolah agar pelaksanaan penyerahan ijazah berjalan semestinya.
Instruksi ini berlaku untuk sekolah negeri dan sekolah swasta mulai dari jenjang SD, SMA, SMK, dan SLB.
Sebelumnya, Dedi Mulyadi menegaskan pihaknya tak ingin ada lagi ijazah yang masih ditahan di sekolah karena ada tunggakan yang belum terbayarkan.
BACA JUGA:3 Tim dari Grup A Lolos ke 6 Besar PNM Liga Nusantara 2024-2025, Salah Satunya PSGC Ciamis
Karena itu, dia meminta kepada pimpinan sekolah untuk menyerahkan ijazah demi kelanjutan karier mereka setelah lulus dari sekolah.
Masih mengutip Radartasik.id, sekolah yang berada di wilayah KCD Pendidikan Wilayah XIII harus menyerahkan ijazah kepada alumni (siswa-siswi yang telah lulus) paling lambat Senin 3 Februari 2025.
Pihak sekolah diinstruksikan untuk melakukan pendataan, pelaporan dan penyerahan ijazah kepada alumni.
Langkah strategis yang dilakukan Dedi Mulyadi sebagai bentuk penghormatan pemerintah kepada dunia pendidikan.
Sumber: