Bupati Tasikmalaya Laporkan Wakil Bupati ke Polisi, Ancaman Hukumannya Tidak Main-main

TASIKMALAYA, RADARCIAMIS.COM – Bambang Lesmana selaku Tim Kuasa Hukum Bupati TASIKMALAYA Ade Sugianto mendatangi Satuan Reskrim Polres TASIKMALAYA pada Jumat 11 April 2025.

Dia mendatangi Polres Tasikmalaya untuk melaporkan dugaan tindak pidana pemalsuan surat, kop surat dan stempel oleh Wakil Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin.

Bambang menyebut surat, kop surat dan stempel yang diduga dipalsukan oleh wakil bupati digunakan untuk kepentingannya dengan mengatasnamakan bupati.

”Jadi (surat, kop surat dan stempel, Red) digunakan oleh wakil bupati tanpa persetujuan bupati atau tanpa konsultasi dengan bupati,” jelas dia kepada media di Mapolres Tasikmalaya.

BACA JUGA: Terbukti Membayar! Bonus Saldo DANA Gratis dari Game Penghasil Uang 2025 Cuma Modal Rebahan

Dia menambahkan bukti yang dilaporkan ke Satreskrim Polres Tasikmalaya, surat undangan acara untuk camat dan kepala desa yang dilaksanakan pada 25 Maret 2025.

”Itu kan dalam suratnya atas nama bupati. Padahal bupati tidak pernah tahu atau tidak pernah merekomendasikan atau tidak pernah menyuruh karena kalimatnya atas nama bupati, bukan langsung wakil bupati,” paparnya.

Stempel dalam surat undangan tersebut, kata dia, tidak sesuai dengan stempel di sekretariat daerah yang resmi yang dipegang atas nama Bupati Tasikmalaya.

Dia menyampaikan berdasarkan hasil keterangan dan analisis bahwa surat, kop surat dan stempel tersebut diduga telah dipalsukan dalam dua tahun terakhir.

BACA JUGA: Cuma Modal HP, 5 Aplikasi Penghasil Uang Tercepat 2025 Ini Bisa Bikin Saldo DANA Gratis Tanpa Ribet

”Cuma terakhir yang kemarin yang diduga dipalsukan adalah kop surat dan surat undangan kepada camat dan kepala desa,” katanya.

Dia menyatakan bahwa bupati telah berupaya memberikan nasihat dan teguran secara lisan kepada wakil bupati, namun tidak mendapat tanggapan. ”Tidak tahu alasannya apa,” kata dia.

Dia menegaskan Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto sudah memberikan nasihat dan teguran secara lisan hingga teguran secara tertulis tetapi wakil bupati tetap melakukannya.

Bambang menyatakan bahwa surat, kop surat dan stempel telah diserahkan kepada penyidik Satreskrim Polres Tasikmalaya sebagai bukti.

Sumber: