PANGANDARAN, RADARCIAMIS.COM - Tumpukan sampah di Pantai Pangandaran meningkat selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Bahkan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Pangandaran sampai kewalahan menangani tumpukan sampah di Pantai Pangandaran yang meningkat pada momen libur Nataru.
Mengutip Radartasik.id, Jumat 3 Januari 2025, Kepala DLHK Kabupaten Pangandaran Dedi Surachman mengungkapkan tumpukan sampah terjadi di berbagai destinasi wisata terutama pantai.
Meski hal itu terjadi, pihaknya berupaya mengoptimalkan armada yang ada untuk mengangkut sampah yang menumpuk di Pantai Pangandaran.
Dedi Surachman menyampaikan DLHK sudah melakukan perbaikan armada pengangkut sampah untuk menyambut momen libur Nataru.
BACA JUGA:Info Penting, Aktivasi Rekening PIP Diperpanjang Hingga 31 Januari 2025, Bagaimana Caranya?
Selain itu, pihaknya juga melakukan penambahan kontainer untuk mengantisipasi tumpukan sampah di sekitar pantai.
Namun, Dedi menyayangkan tumpukan sampah tetap terlihat di sekitar pantai meski sudah ada kontainer.
Kesadaran membuang sampah pada tempatnya ini menjadi salah satu penyebab adanya tumpukan sampah terutama di trotoar jalan.
Berdasarkan data dari DLHK, volume sampah yang dikumpulkan dari kawasan Pantai Pangandaran, Pantai Madasari, Pantai Batuhiu, Pantai Karapyak dan Pantai Batukaras mencapai 554,40 ton.
Cara mudah menjaga kebersihan di destinasi wisata Pangandaran
Salah satu hal yang dilarang saat berlibur ke destinasi wisata Pangandaran yaitu membuang sampah sembarangan.
Tujuan berlibur ke Pangandaran adalah untuk menikmati keindahan alam. Karena itu, alam tidak boleh dikotori dengan sampah plastik ataupun sisa-sisa makanan.
Saat menikmati liburan di destinasi wisata, wisatawan dihimbau untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya.
Membuang sampah pada tempatnya menjadi salah satu cara mudah menjaga kebersihan lingkungan wisata.