CIAMIS, RADARCIAMIS.COM - DPRD Ciamis menyoroti permasalahan makan bergizi gratis (MBG) yang belum terlaksana secara optimal di Kabupaten Ciamis.
Pada Jumat 31 Januari 2025 lalu, DPRD Ciamis melalui Komisi B dan D melaksanakan rapat kerja bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk membahas MBG yang dinilai penuh dengan permasalahan.
Mengutip Radartasik.id, Senin 3 Februari 2025, DPRD Ciamis menggelar rapat kerja bersama SKPD dengan tujuan untuk mengetahui perkembangan program makan bergizi gratis di Kabupaten Ciamis.
Wakil Ketua DPRD Ciamis Komar Hermawan menyampaikan pelaksanaan program MBG mendapat sejumlah persoalan.
Komar Hermawan menganggap peran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis terbilang kurang sehingga pelaksanaan MBG mendapat berbagai hambatan.
BACA JUGA:Ini Kriteria Tenaga Honorer yang Berkesempatan Diangkat Menjadi PPPK Paruh Waktu
Bahkan, Komar menyebut SKDP belum memahami sepenuhnya mengenai MBG yang menjadi program dari Badan Gizi Nasional (BGN).
Karena itu, pihaknya meminta pertanggungjawaban dari Pemkab Ciamis agar permasalahan MBG dapat terselesaikan.
Komar menyarankan pemerintah daerah melakukan koordinasi secara intensif dengan BGN dan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Dia menegaskan Pemkab Ciamis harus menjemput bola agar tidak menimbulkan kesan abai terhadap tanggung jawab pada program MBG.
Rapat kerja bersama itu dihadiri sejumlah SKPD mulai dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinkes, Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (DKUKMP), Disdik, serta Kabag Perekonomian Sekretariat Pemkab Ciamis.
Guna menemukan solusi yang konkret, DPRD menginginkan Pemkab Ciamis lebih proaktif demi mensukseskan program MBG.
Selain dihadiri SKPD, rapat juga dihadiri perwakilan pelaku UMKM. Mereka turut hadir untuk menyampaikan keresehannya yang berkaitan dengan program MBG di Ciamis.
Mereka diduga menjadi korban penipuan oleh pihak yang menjanjikan akan melibatkan UMKM pada program makan bergizi gratis.
Sejumlah UMKM merasa tertipu setelah mengikuti langkah-langkah dari pengurus Paguyuban Jakwir yang menjanjikan akan membantu melibatkan pada MBG.