BI Jabar Membuka Program Beasiswa Bank Indonesia 2025 untuk Mahasiswa Unsiba, Ini Cara Pengajuannya

BI Jabar Membuka Program Beasiswa Bank Indonesia 2025 untuk Mahasiswa Unsiba, Ini Cara Pengajuannya

BI Jabar Membuka Program Beasiswa Bank Indonesia 2025 untuk Mahasiswa Unsiba.-ig kemahasiswaan.unisba-

BANDUNG, RADARCIAMIS.COM - Bank Indonesia Jawa Barat (BI Jabar) membuka pendaftaran program Beasiswa Bank Indonesia 2025 bagi mahasiswa Universitas Islam Bandung (Unisba).

Pendaftaran Beasiswa Bank Indonesia untuk mahasiswa Unisba dibuka sejak 20 Januari hingga 7 Februari 2025.

Tanggal tersebut merupakan batas terakhir pendaftaran dan penyerahan berkas persyaratan Beasiswa Bank Indonesia 2025 ke Bagian Kemahasiswaan Kampus.

Bagi mahasiswa Unisba yang ingin mengikuti seleksi Beasiswa BI 2025 dapat mengajukan diri dengan mengisi formulir pada link https://bit.ly/beasiswabankINDONESIAUNISBA.

Akan tetapi, tidak semua mahasiswa dapat melakukan pendaftaran beasiswa tersebut.

Pada tahun ini, BI Jabar menawarkan program beasiswa bagi mahasiswa yang berasal dari program studi (prodi) prioritas dan prodi non prioritas.

Terdapat sembilan prodi prioritas yang menjadi penerima Beasiswa Bank Indonesia 2025 di antaranya hukum ekonomi syariah, perbankan syariah, ilmu hukum, statistika, matematika, ilmu komunikasi, akuntansi, ekonomi pembangunan, dan manajemen.

Sementara itu, program studi non prioritas meliputi ahwal al-syakhshiyah, komunikasi dan penyiaran Islam, dan teknik industri.

Jadi, mahasiswa yang berasal dari prodi tersebut berkesempatan untuk mengikuti seleksi Beasiswa BI 2025.

Mengutip akun Instagram kemahasiswaan.unisba, berikut ini persyaratan umum dan khusus serta berkas administrasi yang harus dilampirkan.

BACA JUGA:BI Jateng Buka Seleksi Beasiswa Bank Indonesia 2025, Ini Daftar Perguruan Tinggi Penerima Beasiswa

Persyaratan Umum

  1. Mahasiswa aktif jenjang S1.
  2. Tidak ada hubungan keluarga dengan pegawai BI.
  3. Minimal menyelesaikan 40 SKS atau 3 semester.
  4. Menerima beasiswa paling lama 4 semester.
  5. Paling tinggi umur 23 tahun atau belum genap berumur 24 tahun saat ditetapkan sebagai penerima.
  6. Tidak sedang menerima beasiswa dan/atau dalam ikatan dinas di instansi lain.
  7. Sudah punya pengalaman pada kegiatan sosial yang memberikan dampak untuk masyarakat.
  8. Berkomitmen aktif dalam mengelola dan mengembangkan Generasi Baru Indonesia (GenBI) serta bersedia berpartisipasi pada kegiatan yang diselenggarakan BI.

Kriteria Khusus

  • Minimal IPK 3.25.
  • Diutamakan dari keluarga kurang mampu yang dibuktikan dengan adanya Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Namun, jika jumlah yang mendaftar dengan SKTM melebihi kuota, maka yang dinyatakan lolos mengacu pada peringkat hasil seleksi.
  • Jika tidak ada pendaftar yang berasal dari keluarga kurang mampu, seleksi dibuka untuk mahasiswa lainnya sesuai dengan ditentukan yang berlaku.
  • Resume pribadi dan motivation letter yang ditulis dengan Bahasa Indonesia.
  • Surat rekomendasi dari tokoh akademik atau non akademik (pilih salah satu).

BACA JUGA:Ini Jadwal Hari Libur Sekolah di Tahun 2025, Ketahui Juga Skema Pembelajaran di Bulan Ramadhan 1446 H

Sumber: