RADARCIAMIS.COM - Pi Day yang jatuh pada 14 Maret 2025 menjadi momen penting bagi komunitas Pi Network.
Sayangnya, banyak pengguna atau Pioneers justru menghadapi masalah serius terkait verifikasi Know Your Customer (KYC).
Dengan batas waktu yang telah berakhir, ribuan koin Pi berisiko hilang bagi mereka yang gagal menyelesaikan proses KYC tepat waktu.
BACA JUGA:Prediksi Harga XRP to IDR Hari Ini, Berpeluang Tembus Rp40.000?
Pi Network memberikan batas waktu hingga 14 Maret 2025, pukul 08:00 UTC, bagi seluruh pengguna untuk menyelesaikan verifikasi KYC dan memigrasikan saldo ke Mainnet.
Jika tidak, saldo mobile mereka terancam hangus.
Sayangnya, ribuan Pioneers melaporkan berbagai kendala dalam menyelesaikan proses KYC.
Beberapa pengguna bahkan mengaku bahwa aplikasi KYC mereka telah tertunda lebih dari dua tahun tanpa ada kejelasan.
Seorang pengguna bernama H. Ibrahim menyampaikan bahwa verifikasi KYC miliknya telah tertunda selama 2,5 tahun.
Ia juga mempertanyakan apakah seharusnya ada opsi untuk mengajukan kembali jika permohonannya tidak disetujui.
Masalah ini menimbulkan tanda tanya besar tentang transparansi dan efisiensi sistem KYC Pi Network.
BACA JUGA:Pergerakan Pasar Kripto 14 Maret 2025, Bitcoin dan Ethereum Masih Lesu
Distribusi Reward Tidak Adil?
Selain masalah KYC, banyak pengguna mengeluhkan ketidakadilan dalam sistem distribusi reward.
Beberapa pengguna yang telah aktif menambang selama bertahun-tahun justru mendapatkan lebih sedikit koin dibandingkan mereka yang tidak terlalu aktif.
Salah satu pengguna, Mango Fan Token, mengungkapkan bahwa ia telah menambang secara konsisten selama 4 tahun, tetap setia pada Pi Network, serta mengajak 39 orang dan menyelesaikan KYC untuk 17 di antaranya.